|

Fungsi Manajemen dalam ide Bisnis dan penulisan KTI

Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan sesuatu. Manajemen juga diartikan sebagai sebuah proses mentransformasikan tujuan sebuah organisasi kedalam sebuah proses perencanaan, organisasi, implementasi, dan pengawasan.

Berbicara tentang fungsi dari sebuah manajemen, perlu dipahami bahwa dalam proses manajemen terdapat 4 bagian penting; Planning,Organizing, Ation, and Controll atau biasa disingkat sebagai POAC.

Planning atau perencanaan adalah proses yang dilakukan untuk mengantisipasi kecenderungan di masa mendatang. Tugas pokok proses ini adalah menetapkan strategi yang tepat untuk mewujudkan target dan tujuan organisasi.  

Organizing adalah proses pembagian kerja dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasiyang kondusif  dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian organisasi.

Action atau implementasi adalah proses mengimplementasikan atau melakukan semua perencanaan berdasarkan pembagian kerja yang telah dilakukan.

Sedangkan control atau evaluasi adalah proses memastikan rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan, dan dimplementasikan dapat berjalan sesuai perencanaan dan target yang diharapkan, terutamauntuk menghadapi perubahan perubahan lingkungan bisnis yang dihadapi.

Fungsi Manajemen dalam Ide Bisnis

Sebuah ide atau proyek bisnis memerlukan ilmu manajemen untuk dapat diimplementasikan. Meski tidak menjamin seratus peresen bahwa ide bisnis akan berjalan dengan lancar apabila dilakukan dengan tahapan yang benar, namun pada kenyataannya hampir semua bisnis memerlukan perencanaan meskipun itu sangat mendadak.

Sebagai contoh ide bisnis berjualan oleh-oleh saat seorang wisatawan sedang berada di pasar oleh oleh di kota yang terkenal. Seolah -olah dirinya tidak melakukan perencanaan karena tidak pernah terpikir akan melakukannyasebelumnya, termasuk perencanaan keuangan (sumber daya keuangan). Namun, secara tidak sadar bahwa fungsi manajemen telah dilakukannya dengan tanpa sadar dalam waktu yang relatif singkat. Saat dirinya melihat peluang akan mendapatkan keuntungan, dia langsung berpikir tentang item apa saja yang bisa dijual kembali di daerah asalnya. Secara tidak sadar pun dia pasti akan memikirkan bagaimana membawanya, siapa target yang membeli dan perkiraan target berapa item yang akan dijualnya.

Pada tahap ini dia sedang berada dalam fungsi manajemen tahap perencanaan atau planning.

Pada tahapan organizing, tentu sangat sederhana,. Pilihannya dia yang membawa langsung atau barang tersebut dipaketkan agar terkirim dengan selamat di tujuan. Secara tidak sadar pun dia akan memikirkan siapakah yangakan melakukan penjualan, apakah dirinya sendiri, atau dibantu dengan rekan dan saudaranya di kantor masing masing.

Kemudian ide bisinis dadakan itupun terealisasi (tahapan action) dan akan dievaluasi dengan sendirinya apakah ide bisnis tersebutmenguntungkan atau tidak dalam tahapan evaluasi dan kontroll. Sehingga akan timbul keputusan bahwa ide terebut adalah ide baik atau  buruk sehingga akan diulangi ataupun tidak sesuai hasil keputusan.

Sebuah ide yang sederhana saja secara tidak sadar telah melakukan fungsi manajemen, apalagi sebuah ide bisnis yang besar dan memerlukanmodal seperti pembukaan restoran, toko, ataupun penjualan jasa lainnya. POAC akan memandu pengusaha untuk menemukan jalan yang akan ditempuh ditambah rekomendasi tindakan untuk menutupi kelemahan.

fungsi manejemen dalam bisnis
proses controlling perlu didiskusikan oleh pelaku dalam organisasi 

Bisnis plan pun harus dibuat, target dalam 5 sampai 10 tahun ditetapkan. Target penjualan perbulan ditetapkan, dan kampanye atau promosi disetting agar memperoleh target penjualan yang telah ditetapkan. Dalam tahapanfungsi manajemen tersebut, dilakukan proses mixing antara sumber daya yangdimiliki dalam organisasi. Dengan cara itulah organisasi berkembang. Sekarang yangmembedakan adalah kepemilikan resource atau sumber daya antara pengusaha yangbesar, menengah dan kecil. Tentunya bagi pengusaha yang memiliki resource yangtinggi, akan lebih mudah masuk dalam pasar dan menguasai market share.

Fungsi Manajemen dalam Pembuatan Karya Tulis Ilmiah

Siapa bilang fungsi manajemen hanya berlaku dalam ilmu organisasi dan manajemen, yang hanya dilakukan orang bisnis atau pengusaha? Fungsi manajemen dapat di implementasikan bagi peneliti yang sedang membuat karyatulis ilmiah atau mahasiswa yang sedang mengerjakan tugas akhir.

Perencanaan

Pada tahap perencanaan ini, tentukan target karya tulis ilmiah nantinya akan dipublikasikan. Apakah cukup melalui prosiding dengan memasukkan ke seminar nasional, ataukah akan diupload ke sebuah jurnal nasional atau internasional.

Hal ini dilakukan dengan melihat data yang dimiliki, poin novelty atau kebaruan yang dimiliki oleh karya tulis yang akan dibuat, dan posisi karya tulis terhadap status keilmuan saat ini.

Perencanaan menentukan tujuan publikasi diperluakan karena(1) format dari setiap jurna biasanya berbeda, bahkan ada yang mensyaratkan harusmensitasi dari publikasi mereka atau biasanya alasan yang paling seringdikemukanan adalah tulisan yang masuk tidak sesuai dengan visi atau topik dari jurnal, sehingga kecenderungan untuk ditolak akan semakin besar. (2) menghematwaktu. Waktu yang diperlukan untuk mereview sebuah naskah, belum memutuskan apakah diterima, diperbaiki atau ditolak, biasanya satu hingga tiga bulan. Dalam waktu tersebut apabila naskah ditolak, tentu merugikan bagi penulis karena andaikan dia telah memperhitungkan ini sebelumnya, waktu review tidak akan terbuang dengan percuma.

Seorang mahasiswa pun harus membuat perencanaan dalam menyelesaikan skripsinya. Minimal dia harus menentukan topik, menentukan sumber pustaka yang akan dipilih, dan menjadwal kapan membuat semua bab satu demisatu.

Organizing

Dalam tahapan pendelegasian, jika karya tulis ilmiah berupa penulisan tim, maka sebaiknya perencanaan yang telah dibuat tersebut dibagi oleh anggota kelompok tim. Inilah kegunaan dari penulis pertama, kedua, dan selanjutnya dalam karya tulis ilmiah.

Pembagian karya tulis ilmiah berupa : siapa yang mencari daftar pustaka, membuat pendahuluan, metode penelitian, mengolah data, mengkompiledan mensubmit ke jurnal atau publisher yang dimaksud. Sangat penting memperhatikan keterampilan, kemampuan dan keahlian dalam mendelegasikan sehingga rencana berjalan dengan lancar.

Bagi mahasiswa yang menyelesaikan tugas akhirnya, meskipun biasanya tugas akhir dilakukan secara mandiri, namun bukan berarti tidakdiperkenankan untuk meminta bantuan kepada rekan.contoh yang paling mudah adalah meminta list skripsi yang sesuai dengan topik yang diangkat. Atau siapayang akan membantu dalam pengumpulan data, penggalangan dana atau sponsor jika diperlukan.

Action

Menulis, mengumpulkan bahan dan data, edit dan submit merupakan sebuah action dalam penulisan karya tulis ilmiah sesuai dengan delegasi dan perencanaan yang telah dibuat.

Sumber daya yang sangat terbatas dalam hal ini adalah waktu. Perencanaan, organizing, action, dan controlling akan membuat sebuah tujuan dapat tercapai dengan waktu yang sangat efisien. Hal ini  karena setiap tindakan dilakukan dengan caraterukur. Ibarat sebuah pemanah dalam kejuaran, bahwa target telah ditetapkan sehingga fokus untuk menjangkaunya akan lebih tinggi.

Menghilangkan noise selama proses action ini sangat diperlukan. seorang peneliti tentu memiliki pekerjaan diluar penulisan karya tulis ilmiah, dan mahasiswa biasanya memiliki tugas yang luar biasa banyak didalam organisasi mahasiswa. Meskipun kesemua kegiatan tersebut mengganggu aktivitas penulis membuat karya tulisnya, mereka tidak masuk kategori noise apabila progress penulisan masih sesuai dengan  target yang telah ditetapkan.

Controlling

Pengawasan dan evaluasi berfungsi untuk mengontrol dan menjamin kualitas karya tulis ilmiah yang akan dibuat sesuai dengan perencanaan. Terutama pada tahapan review. Memang terkadang berat meladeni para reviewer yang menolak atau meminta mengganti sebagian naskah. Bahkan, terkadangreviewer tidak segan menolak konsep artikel meskipun keputusannya “diperbaiki”.

Sepertinya rumit jika melakukan sebuah ilmu manajemen dalam tahapan penulisan karya tulis ilmiah. Namun manfaat yang dirasakan jika menggunakannyaakan dirasakan bahwa progress pembuatan karya tulis ilmiah dapat teratur dan dikontrol setiap saat.

Similar Posts

One Comment

  1. Terima kasih informasinya, manajemen dalam bisnis tentunya penting agar sumber sumber daya dan operasional bisnis lebih terarah dan lebih mudah dalam menentukan tujuan bisnis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *