Blogger digadang gadang menjadi salah satu pekerjaan informal yang mendatangkan pendapatan di dunia maya. Setidaknya pada 5 tahun yang lalu khusus di Indonesia, masih ada beberapa blogger yang bercerita tentang penghasilannya. Bahkan ada yang berhasil membeli rumah atau kendaraan, ada yang berani meninggalkan pekerjaan demi menjadi blogger full time. Namun, saat ini jika diperhatikan banyak blogger yang dulu perkasa mengalami vacum yang lama. Jika diperhatikan artikel terakhir bisa saja artikel tahun lalu.
Apa yang terjadi pada blogger
Pada masa jayanya, adsense yang merupakan penyedia iklan terbesar dan termahal membayar publisher seperti blogger membayar CPC yang tinggi. Hal ini membuat pundi pundi penghasilan masa blogger awal mengalami kejayaan. Pada saat itu, blogger banyak bercerita melalui blognya tentang penghasilannya bahkan tidak sungkan mengupload traffic dan revenue di sebuah artikel. Tidak diragukan hal ini memicu banyak sekali blogger yang tertarik untuk mencoba dan membuat blog. Terlebih lagi membuat blog adalah hal yang gratis.
Apa yang terjadi setelah itu? Berdasarkan hukum permintaan dan penawaran ekonomi. Terjadilah excess supply atau kelebihan penawaran. Adsense memiliki pilihan ribuan bahkan jutaan blog yang siap menayangkan iklan yang advertisernya cenderung stabil. Hal ini membuat harga cpc dan cpm menjadi sangat murah. Bahkan turun dari $0.5 menjadi Rp. 200 perak saja. Itu yang banyak dikeluhkan rekan blogger di tahun 2021. Memang tidak semua, tetapi ini adalah alasan utama mengapa publisher yang sudah diterima adsense mendadak menghilang tidak meneruskan aktivitas menulis.
Di sisi yang lain, jumlah advertiser tidak bertambah secara signifikan. Ini masih cukup beruntung karena ada start up raksasa yang tumbuh juga di masa blogger berjaya. Hal ini terus memperparah pendapatan blogger.
Namun pada saat ini blogger yang membahas blog pun sudah banyak yang tidak update lagi. Terakhir jika saya mengikuti perkembangannya, pembahasan yang masih ramai saat muncul feature google bernama AMP. Setelah itu sedikit blogger yang membahas perkembangan google lagi. Padahal, google dan adsense sendiri masih terus memperbarui kebijakan dan feature-featurenya. Padahal, niche blog adalah niche yang sangat besar pembacanya. Bayangkan saja, jika anda ingin menjadi blogger pasti anda akan mencari kata kunci di google “bagaimana menbuat blog?” bukan…
Keutamaan menjadi penulis di dunia maya
Sebelum saya curhat tentang penyebab blogger yang sepi. Oh iya, pengertian blogger disini adalah orang yang memiliki hobi menulis dan menayangkan di internet melalui Content Media Management System (CMS) entah itu blogger, wordpress, ataupun joomla. Saya akan menjelaskan sedikit apa itu keutamaan menjadi penulis di dunia maya ini.
Pertama, penulis berkreasi dengan tata penulisan yang “bebas”. Penulis bisa menggunakan bahasa formal, bisa juga unformal. Meskipun google memberikan syarat tata bahasa yang baik, sekali lagi keputusan ada di tangan penulis sebagai pemilik blog. Intinya, pembaca merasa nyaman dengan tulisan dan mengikuti ide yang sedang dituangkan oleh penulis, selesai. Masalah SEO yang sering didengungkan oleh google dan blogger ternyata tidak berpengaruh banyak jika tulisan anda original dan menarik, hanya masalah waktu artikel tersebut berada di page one.
Kedua, penulis menyalurkan hobi. Hobi bisa saja bervariasi. Mulai dari hobi kegiatan indoor maupun outdoor. Banyak penulis meluangkan waktunya untuk menulis menceritakan pengalaman yang tak terlupakan seperti aktivitas naik gunung, pergi keluar negeri, pengalaman diterima di kampus favorit, dan lain-lain. Meskipun ada platform facebook atau media sosial lainnya, tetap saja blog memiliki keutamaan karena penulis memiliki kendali penuh terhadap kontennya, terlebih lagi gratis.
Ketiga, penghasilan passive. Penulis yang baik dan sukses lambat laun akan merasakan passive income. Passive income disini tidak melulu soal adsense, melainkan beberapa hal lain yang bisa menjadi alternatifnya, seperti affiliasi, backlink artikel, promo produk dan lain lain.
Lalu, Mengapa Blogger sepi?
Sebenarnya tidak terlalu tepat pernyataan blogger itu sepi. Karena masih banyak yang bertahan. Menurut pemikiran saya, sekali lagi ini pemikiran saya, berikut merupakan penyebab mengapa blogger saat ini sepi dibanding 10 tahun yang lalu:
Konten video
Konten video seperti youtube, tik tok, instagram saat ini mendominasi ketertarikan pembaca terutama muda mudi. Melihat video lebih menyenangkan karena dapat diiringi dengan audio visual dan efek yang bisa mempercepat pesan tersampaikan. Disisi produksi, membuat video ternyata lebih mudah dibandingkan membuat tulisan. Penulisan yang informal pun memiliki aturan sederhana yang harus dipatuhi, yakni harus dipahami pembaca.
Sedangkan video dengan bermodal handphone dapat merekam kejadian runut dan tidak perlu pusing memikirkan SPOK dalam sebuah kalimat. Terlebih lagi tersedia banyak software editing video baik di android maupun komputer yang free.
Kondisi ini diperkuat dengan adanya peluang memasang iklan di konten video. Alhasil, banyak blogger yang beralih ke youtuber dengan menargetkan iklan adense disana. Bahkan, cpc di adsense youtube infonya lebih besar dibandingkan cpc di blog. Namun, sekali lagi, hukum penawaran dan permintaan ekonomi tidak akan bisa ditolak. Semakin besar jumlah youtuber yang tidak diimbangi oleh kenaikan value dari advertiser, maka cpc youtube pun akan semakin turun.
Niche
Anda tentu sering mendengar tentang saran menulis sesuai niche dan keahlian serta membuat branding. Namun ada paradoks disini. Semakin anda memiliki niche yang unik, maka besar kemungkinan niche anda akan spesifik sehingga hanya dapat dimengerti oleh golongan tertentu saja. Hal ini bertentangan dengan konsep revenue yang disediakan oleh adsense, bahwa semakin tinggi traffic atau pengunjung, maka akan semakin tinggi juga penghasilannya.
Pada awal saya ngeblog, saya amati blog yang mengangkat tema membuat blog hampir semua sudah menayangkan adsense, padahal sebagian artikelnya adalah mengulang artikel blog lain dengan sedikit perubahan gaya bahasa. Sedangkan niche spesifik seperti karya tulis ilmiah atau regresi, sulit mendapatkan izin tayang iklan karena traffic. Meskipun sudah ada izin, sulit berkembang karena peminat dari niche tersebut tidak terlalu banyak. Note: kebijakan adsense saat ini mungkin saja berubah tidak memberi syarat traffic.
Excess Supply
Perasaan senang sangat terasa saat menerima pemberitahuan bahwa blog yang dikelola diizinkan untuk menayangkan iklan dari adsense. Terlebih lagi bagi orang yang sudah mendapatkan pin untuk memverifikasi rekening pembayaran. Saat ini pemilik blog lebih sering melihat traffic dan dashboard adsense, namun apa yang terjadi? Tentu saja pendapatannya seiiring dengan trafficnya. Ada yang beruntung bisa setahun setidaknya terkumpul $100 sebagai ambang minimal uangnya bisa ditransfer, ada juga yang bisa dua kali. Namun masih terlalu berat bisa setiap bulan gajian kecuali blogger yang memiliki traffic 2ribu hingga 4 ribu perharinya.
Hosting
Diantara banyakblogger yang tumbuh pada masa saat ini, ada beberapa hosting yang selain menyediakan server untuk menyimpan blog, juga menyediakan pelatihan dan artikel lengkap tentang blog. Karena brand yang sudah terbentuk dari tangan tangan professional, maka para blogger yang sebelumnya eksis perlahan menjadi tertinggal. Hal ini lumrah karena penyedia hosting memiliki pekerja yang lebih dari satu, dengan modal yang tinggi. Alhasil, mungkin yang masih relevan dalam membahas blog adalkah curhatan semacam artikel ini 🙂
Media berita nasional
Hampir mirip dengan hosting, media berita nasional saat ini tidak hanya menyediakan berita tapi juga membahas tentang topik yang bersifat langgeng seperti kesehatan, olahraga, otomotif, dan lain lain.
Karena media berita nasional tersebut memiliki branding yang baik di mata pencarian google, alhasil artikel mereka selalu berada di page one atau halaman satu pencarian google.
Namun hal ini masih bisa disiasati dengan membahas yang lebih detil dan lengkap dibandingkan artikel yang dibahas di media nasional yang biasanya masih bersifat umum.
Demikian alasan mengapa blogger mulai sepi, sebenarnya istilah yang tepat bukan sepi ya.. mungkin mulai diisi dengan pemain pemain yang terorganisisr dan termanagement dengan baik sehingga persaingan akan semakin ketat.
Namun, hal itu semua tidak akan berdampak jika motivasi menulis anda adalah hobi dan menyebar kebaikan berupa mengajarkan ilmu kepada masyarakat.
Happy blogging!
Tinggalkan Balasan